SALING MENUTUPI DAN MELINDUNGI

📚 TADABBUR AYAT-AYAT RUMAH TANGGA 🌺

SALING MENUTUPI DAN MELINDUNGI

بسم الله الرحمن الرحیم

(أُحِلَّ لَكُمۡ لَیۡلَةَ ٱلصِّیَامِ ٱلرَّفَثُ إِلَىٰ نِسَاۤىِٕكُمۡۚ هُنَّ لِبَاسࣱ لَّكُمۡ وَأَنتُمۡ لِبَاسࣱ لَّهُنَّۗ عَلِمَ ٱللَّهُ أَنَّكُمۡ كُنتُمۡ تَخۡتَانُونَ أَنفُسَكُمۡ فَتَابَ عَلَیۡكُمۡ وَعَفَا عَنكُمۡۖ …)
[Surat Al-Baqarah 187]

 

 

✅ Kata الرفث ( ar-rafats ) menurut bahasa segala aktifitas permulaan suami isteri sebelum bercampur, berhubungan. Bisa juga diartikan hubungan suami isteri tersebut.

Al-Qur’an senantiasa menggunakan bahasa kiasan dalam urusan persetubuhan; sentuhan kasih sayang, lembut, kata-kata yang halus, santun dan mendidik

✅ Maka di sambungan ayat Allah menggunakan kata pakaian, yang fungsinya menutupi dan melindungi tubuh.
Menurut Ibnu Abbas, suami itu pemberi ketenangan isteri dan isteri pemberi ketenangan suami. Buya Hamka mengatakan, apabila suami isteri telah berjumpa secara suami-isteri benar-benarlah mereka pakai-memakai, bahkan menjadi satu tubuh sehingga disebut juga setubuh

 

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah bersabda;

لا یفرک مٶمن مٶمنة ان کره منها خلقا رضی منها اخر. او قال: غیره

Janganlah seorang mukmin membenci mukminah. Jika si pria tidak menyukai suatu akhlak pada si wanita, hendaklah ia melihat sisi lain yang ia ridhai. Atau beliau bersabda; selainnya.” (HR. Muslim)

 

✅ Dalam keseharian tak jarang ada suami atau isteri mengumbar cela, kekurangan pasangan hidupnya. Padahal selayaknya mereka saling menutupi dan melindungi sebagaimana fungsi pakaian. Sehingga tidak ada lagi suami atau isteri yang merasa dipandang rendah dalam keluarga besar masing-masing, saling menjaga dan mendukung satu sama lain

✅ Momentum tahun baru Islam 1443H ini benar-benar dimanfaatkan setiap rumah tangga muslim untuk menyegarkan visi bersama , menjadikan seluruh anggota keluarga benar-benar cinta dan taat pada Allah Ta’ala dan Rasul-Nya, memperbaiki kualitas ibadah, saling mendukung beramal saleh, menyiapkan generasi muslim pejuang dakwah, merekrut muslim lainnya dalam barisan orang-orang yang semoga Allah ridhai, dan menyebarkan rahmah dalam keluarga, komunitas dan lingkungan tempat tinggal.

Arief Rahman Hakim, M.Ag.
Pimpinan Pondok Pesantren Qur’an Kebantenan

Bagikan informasi ini

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RSS
Follow by Email
Instagram